📖 TASHIH INHOUSE CALON GURU AL-QUR’AN
Metode Ummi | MTsN 44 Jakarta Timur | Rabu, 29 Oktober 2025
Pertama-tama, MTsN 44 Jakarta Timur kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan kualitas pendidikan Al-Qur’an dengan menyelenggarakan kegiatan Tashih Inhouse Calon Guru Al-Qur’an Metode Ummi. Secara khusus, acara yang berlangsung di Aula Umar bin Khattab ini menghadirkan pentashih berpengalaman dari Ummi Foundation untuk memastikan standar bacaan guru-guru Al-Qur’an di madrasah.
Nama: Ustadz Achmi Firmansyah, S.Ag
Lembaga: Ummi Foundation Korda Jakarta Timur
Peran: Pentashih dan Penguji Kompetensi Bacaan Al-Qur’an Guru
Kualifikasi: Instruktur Metode Ummi Bersertifikat Nasional
Pada dasarnya, kegiatan tashih berlangsung dengan suasana yang khidmat namun penuh semangat. Sebagai buktinya, para guru dan musyrif MTsN 44 Jakarta Timur tampak sangat antusias mengikuti setiap tahapan proses tashih dengan penuh konsentrasi dan kesungguhan.
Ujian Bacaan Langsung
Terutama, setiap peserta diuji kemampuan bacaannya secara langsung di hadapan pentashih. Dengan demikian, Ustadz Achmi dapat mengevaluasi secara detail kualitas bacaan setiap calon guru.
Aspek Penilaian Komprehensif
Selanjutnya, penilaian mencakup berbagai aspek penting dalam membaca Al-Qur’an. Oleh karena itu, kompetensi peserta diukur secara menyeluruh dan objektif.
Interaksi Langsung dengan Pentashih
Selain itu, peserta mendapatkan feedback langsung dari pentashih. Sebagai contoh, koreksi dan saran perbaikan diberikan secara real-time untuk peningkatan kualitas bacaan.
Sementara itu, proses tashih dalam Metode Ummi memiliki standar penilaian yang ketat dan terstruktur. Oleh karena itu, hanya calon guru yang memenuhi kriteria tertentu yang akan dinyatakan lulus dan berhak mengajar dengan Metode Ummi.
• Fashohah – Kelancaran dan ketepatan pengucapan huruf dan kata
• Tajwid – Penerapan hukum-hukum bacaan dengan benar
• Tartil – Kecepatan dan irama bacaan yang tepat
• Makhraj – Ketepatan tempat keluarnya huruf
• Sifatul Huruf – Pengucapan karakteristik huruf dengan benar
• Penguasaan Ayat – Kemampuan membaca ayat-ayat tertentu dengan lancar
Sebagai hasilnya, Metode Ummi menjadi pilihan utama dalam pembelajaran Al-Qur’an di MTsN 44 Jakarta Timur. Dengan kata lain, metode ini menawarkan pendekatan yang sistematis dan terukur dalam mengajarkan bacaan Al-Qur’an.
• Sistematis – Tahapan pembelajaran yang terstruktur dan berjenjang
• Praxis – Penekanan pada praktik langsung daripada teori
• Menyenangkan – Pendekatan pembelajaran yang menarik dan tidak membosankan
• Komunikatif – Interaksi aktif antara guru dan siswa
• Standar Nasional – Kualitas yang terjamin melalui sertifikasi nasional
Di samping itu, kegiatan tashih inhouse membawa manfaat yang signifikan bagi pengembangan profesionalisme guru. Sebagai contoh, para guru tidak hanya meningkatkan kompetensi individu tetapi juga memperkuat kualitas pembelajaran Al-Qur’an di madrasah.
Guru mendapatkan pembinaan langsung dari ahli untuk memperbaiki dan menyempurnakan bacaan Al-Qur’an.
Terciptanya standar baku dalam pembelajaran Al-Qur’an di seluruh kelas di MTsN 44 Jakarta Timur.
Kualitas output siswa dalam membaca Al-Qur’an akan semakin baik seiring dengan peningkatan kompetensi guru.
Terjalinnya kerjasama yang erat antara MTsN 44 Jakarta Timur dengan Ummi Foundation Korda Jakarta Timur.
Akhirnya, kegiatan tashih inhouse ini menjadi bukti nyata komitmen MTsN 44 Jakarta Timur dalam mencetak pendidik Qur’ani yang profesional. Sebagai kesimpulan, madrasah tidak hanya fokus pada pendidikan akademik tetapi juga pembinaan spiritual melalui pengajaran Al-Qur’an yang berkualitas.
• Mencetak generasi Qur’ani yang fasih dalam membaca Al-Qur’an
• Memiliki guru Al-Qur’an yang kompeten dan bersertifikat
• Menerapkan metode pembelajaran Al-Qur’an yang modern dan efektif
• Menjadi madrasah rujukan dalam pendidikan Al-Qur’an
• Membangun lingkungan yang Qur’ani dalam seluruh aktivitas madrasah
Selain itu, kegiatan ini akan membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi siswa. Terakhir, dengan memiliki guru-guru Al-Qur’an yang kompeten, siswa akan mendapatkan pembelajaran yang berkualitas dan motivasi untuk mencintai Al-Qur’an.
• Pembelajaran Al-Qur’an yang menyenangkan dan efektif
• Koreksi bacaan yang tepat sejak dini
• Pemahaman tajwid yang benar sejak awal
• Motivasi yang tinggi untuk mempelajari Al-Qur’an
• Dasar yang kuat untuk menghafal Al-Qur’an (tahfizh)
